Cerita tentang Donut

Sumber: Google

Donat yang paling sering kita temukan berbentuk cincin yang memiliki lubang ditengahnya. Namun, ternyata awalnya donat tidaklah memiliki lubang. Perubahaan bentuk dan variasi donat telah berlangsung selama beberapa kali seiring dengan berjalannya waktu dan terdapat perpaduan budaya lain yang juga mempengaruhi perubahan pada donat. 

Asal usul donat sering menjadi sumber perdebatan. meski populer di Amerika, ada beberapa teori yang mengatakan bahwa donat dibawa ke Amerika Utara oleh imigran dari Belanda yang juga mempopulerkan hidangan penutup lainnya seperti kue kering, cream pie dan pai buah. 

Cerita lainnya menyatakan donat berbentuk cincin diciptakan oleh kapten asal Denmark yang bernama Hanson Gregory. Sang kapten sering harus menyetir kapal dengan kedua tangan karena kapal sering di landa badai. Suatu hari sang kapten yang sedang menyetir kapal sambil makan kue gorengan menusukan kue tersebut ke roda kemudi kapal, sehingga kue menjadi bolong di tengah. Kebetulan bagian tengah kue itu juga sering belum matang, lalu donat di buat sengaja berlubang di tengah supaya permukaan donat cepat matang. 

Kata "doughnut" tercatat pertama di tahun 1809 oleh Washington Irving dalam buku A History of New York. Dan pada awal 1900-an, banyak yang menyingkat kata "doughnut" menjadi kata "donut". 

Sumber: Foto dari Eska.cakes

Saat ini donat dapat banyak ditemukan di berbagai negara, salah satunya adalah Indonesia. Donat hadir pertama di Indonesia pada tahun 1968 di Djakarta Fair oleh American Donut. Pada tahun 1985, Dunkin'Donuts membuka kedai pertama di Jakarta Pusat dan terus berkembang hingga saat ini. Donat yang digemari oleh semua kalangan. tentunya membuat banyak pengusaha yang tertarik untuk terjun dalam bisnis ini. Saat ini dapat kita lihat dari berbagai perusahaan dan merek yang menjual donat, seperti J-co, Krispy kreme, Mister Donut, hingga pengusaha-pengusaha kecil rumahan seperti salah satunya yaitu Eska.cakes.

Eska.cakes menjual berbagai kue-kue lezat yang dibuat sendiri dengan bahan-bahan berkualitas dengan harga yang terjangkau. salah satu produk favorit Eska.cakes adalah donut kentang dengan berbagai varian toping seperti coklat, keju, kacang, meses dan lain-lain. Untuk pemesanan dapat menghubungi 0812-9853-9308 atau dapat temukan pada instagram @eska.cakes.

Sobat sekalian dapat mencoba membuat donat kentang di rumah dengan langkah-langkah sebagai berikut:

Bahan Donat Kentang

• Terigu protein tinggi 250g
• Gula pasir 50g
• Susu bubuk 20g
• Ragi instant 5g
• Kentang kukus 100g (dihaluskan)
• Kuning telur 2 butir
• Air dingin 50ml
• Margarin 38g
• Garam 4g

Cara Pembuatan

1. Siapkan wadah untuk mencampur adonan. Masukan Terigu, kentang, susu bubuk, dan gula. Tuang campuran tersebut ke mangkuk mixer. Tambahkan ragi, kuning telur, dan air dingin. Campurkan adonan sampai kalis menggunakan mixer.
2. Masukan margarin dan garam, campur adonan sampai elastis menggunakan mixer.
3. Ambil adonan donat, letakan dalam wadah. Tutup menggunakan serbet bersih. biarkan adonan mengembang sampai dua kali lipat selama sekitar 40 menit. kemudian bentuk donat sesuai selera.
4. Siapkan minyak goreng dan panaskan. Goreng adonan donat sampai kedua sisi kecoklatan,  cukup balik sekali tiap sisi. Angkat dan tirikan. Hias donat sesuai dengan selera menggunakan toping seperti coklat, selai, gula halus dan lainnya.

Sumber: Foto dari Eska.cakes

Okee sobat itulah tadi cara pembuatan donat yang empuk dan lezat. Sobat sekalian dapat mencoba membuat dengan resep di atas atau pun dapat memesan donat kentang di Eska.cakes yang di jamin enak, dengan harga yang terjangkau (sekotak isi 8 @ Rp 40.000,-). 

Oke sobat sampai sini saja pembahasan kita dalam dunia perdonatan. Jika ada pertanyaan atau komentar silakan ditulis pada kolom komentar. Jika artikel ini bermanfaat bagi sobat sekalian mohon untuk di share dan nantikan cerita-cerita menarik lainnya. Terima kasih.